Tafsir Surat al Kafirun ayat 1-6 | Tafsir Jalalain


Surat al Kafirun (Orang-orang Kafir)
 - - - - -
Tafsir Surat al Kafirun ayat 1

{قل يا أيها الكافرون}
001. (Katakanlah, "Hai orang-orang kafir!)
---------------------------------------------------------------------------------------
Tafsir Surat al Kafirun ayat 2
{لَا أَعْبُد} فِي الْحَال {مَا تَعْبُدُونَ} مِنْ الأصنام
002. (Aku tidak akan menyembah) maksudnya sekarang aku tidak akan menyembah (apa yang kalian sembah) yakni berhala-berhala yang kalian sembah itu.
---------------------------------------------------------------------------------------
Tafsir Surat al Kafirun ayat 3
{وَلَا أَنْتُمْ عَابِدُونَ} فِي الْحَال {مَا أَعْبُد} وَهُوَ اللَّه تَعَالَى وَحْده
003. (Dan kalian bukan penyembah) dalam waktu sekarang (Tuhan yang aku sembah) yaitu Allah swt. semata.
---------------------------------------------------------------------------------------
Tafsir Surat al Kafirun ayat 4
{وَلَا أَنَا عَابِد} فِي الِاسْتِقْبَال {مَا عَبَدْتُمْ}
004. (Dan aku tidak mau menyembah) di masa mendatang (apa yang kalian sembah.)
---------------------------------------------------------------------------------------
Tafsir Surat al Kafirun ayat 5
{وَلَا أَنْتُمْ عَابِدُونَ} فِي الِاسْتِقْبَال {مَا أَعْبُد} عَلِمَ اللَّه مِنْهُمْ أَنَّهُمْ لَا يُؤْمِنُونَ وَإِطْلَاق مَا عَلَى اللَّه عَلَى وَجْه الْمُقَابَلَة
005. (Dan kalian tidak mau pula menyembah) di masa mendatang (Tuhan yang aku sembah) Allah swt. telah mengetahui melalui ilmu-Nya, bahwasanya mereka di masa mendatang pun tidak akan mau beriman. Disebutkannya lafal Maa dengan maksud Allah adalah hanya meninjau dari segi Muqabalahnya. Dengan kata lain, bahwa Maa yang pertama tidaklah sama dengan Maa yang kedua.
---------------------------------------------------------------------------------------
Tafsir Surat al Kafirun ayat 6
{لَكُمْ دِينكُمْ} الشِّرْك {وَلِيَ دِين} الْإِسْلَام وَهَذَا قَبْل أَنْ يُؤْمَر بِالْحَرْبِ وَحَذَفَ يَاء الْإِضَافَة الْقُرَّاء السَّبْعَة وَقْفًا وَوَصْلًا وَأَثْبَتَهَا يَعْقُوب فِي الحالين
006. (Untuk kalianlah agama kalian) yaitu agama kemusyrikan (dan untukkulah agamaku") yakni agama Islam. Ayat ini diturunkan sebelum Nabi saw. diperintahkan untuk memerangi mereka. Ya Idhafah yang terdapat pada lafal ini tidak disebutkan oleh ahli qiraat sab'ah, baik dalam keadaan Waqaf atau pun Washal. Akan tetapi Imam Ya'qub menyebutkannya dalam kedua kondisi tersebut.

2 komentar:

  1. Jangan lupa kunjungi www.refiza.com
    Ada banyak souvenir cantik untuk pengajian, haji, pernikahan.

    BalasHapus
  2. maaf kak, itu referensi buka nya mana yaa, saya buat skripi soal nya

    BalasHapus